Visualisasi dan Transformasi Kebertubuhan Dalam Film Animasi Planes (Ke Arah Pembentukan Mitos Baru)

Authors

  • Acep Iwan Saidi Ilmu Desain dan Budaya Visual-Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB
  • Agung Eko Budiwaspada

DOI:

https://doi.org/10.26742/panggung.v25i4.41

Abstract

ABSTRACT

This research is entitled “Visualization and Transformation of Embodiment in the Film of Planes Animation”. As an animation film, Planes is interesting because it is using inanimate objects, in this case the planes, as characters. This fact indicates that the character transformation is done by an animator, from the character of inanimate objects in to live character. By using the methods of structural and semiotic analysis, found that the transformation is done not only for personification (it is made as if the inanimate objects becomes alive). In the Planes, “the living things” not only exist in the mind as imagination, but it is exist out of the mind, as an autonomous reality. Based on that, Planes is the animation film which opens space for creating a new myth in the history of culture. Like the fable as a myth in the tradition of primary orality, Planes allows the formation of myth in digital oral tradition.

Key Words: Transformation, visualization, embodiment, personification, metaphor, tradition, myth

 

ABSTRAK

Penelitian ini bertajuk “Visualisasi dan Transformasi Kebertubuhan dalam Film Animasi Planes”.Sebagai film animasi, Planes menarik karena menggunakan benda-benda mati, dalam hal ini pesawat, sebagai tokoh cerita. Fakta ini mengindikasikan dilakukannya transformasi karakte r ole h animator, yakni dari karakte r “yang mati” ke “yang hidup”.Dengan menggunakan metode analisis structural dan semiotik, ditemukan bahwa transformasi tersebut dilakukan melampaui sarana retorika personifikasi (membuatseolah- olah yang mati menjadi hidup).Di dalam Planes, “yang hidup” itu tidak berada di dalam pikiran dan imajinasi apresiator sebagai yang seolah-olah, melainkan hadir di luar pikiran, berdiri sendiri sebagai realita sotonom. Berdasarkan hal itu, Planes merupakan film animasi yang membuka ruang bagi terciptanya mitos baru dalam sejarah cerita. Jika fable merupakan mitos dalam tradisi kelisanan primer, Planes memungkinkan terbentuknya mitos dalam tradisi lisan digital.

Kata kunci: transformasi, visualisasi, kebertubuhan, personifikasi, metafora, tradisi, mitos.

References

Barthes, Roland

Mythologies (selected and translated from the French by Annette Lavers). London: Granada Publishing.

Hoed, Benny H.

Semiotik dan Dinamika Sosial Budaya . Jakarta: Komunitas Bambu.

Khajavi, Javad

(Decoding the Real:) A Multimodal Social Semiotic Analysis of Reality in Animated Documentary. Animation Studies, Online Journal. Vol.6, Tahun 2011.

Ong, Walter J.

Orality and Literacy, The Technologizing of The Word. London and New York: Routledge

Prakoso, Gatot

Pengetahuan Dasar Film Animasi Indonesia. Jakarta: Yayasan Seni Visual Indonesia.

Saussure, Ferdinan de.

Course in General Linguistics. London: Duckworth

Short, T.L.

Peirces Theory of Sign. New York: Camridge University Press.

Synnott, Anthony.

Tubuh Sosial, Simbolisme, Diri, dan Masyarakat. Yogyakarta: Jalasutra

Wells, Paul.

Understanding Animation. London and New York: Routledge

Downloads

Published

2015-12-01

How to Cite

Saidi, A. I., & Budiwaspada, A. E. (2015). Visualisasi dan Transformasi Kebertubuhan Dalam Film Animasi Planes (Ke Arah Pembentukan Mitos Baru). Panggung, 25(4). https://doi.org/10.26742/panggung.v25i4.41

Citation Check