Seni Rupa Pasemah: Arah Hadap dan Orientasi Karya Seni Rupa Pasemah
DOI:
https://doi.org/10.26742/panggung.v26i4.208Abstract
ABSTRACT
Â
In Bukit Barisan of southern Sumatra, exactly in Lahat and Pagaralam, South Sumatra, was found remains of megalithic artifacts. The artifacts in the form ofvisual arts are in larger quantities, particu- larly sculptures other than paintings,reliefs, etc. Surveys and literature studies show that visual arts as those contemporary Pasemah visual arts are not yet discovered in other regions. One ofspecial charac- teristics is Point of the Orientation and the Orientation of sculptures which is not referring to point of the compass, rather to the object of nature surroundings. The Pasemah visual arts are never apart from the underlying
Ecocentric concept and in harmony with the worship of ancestral souls in a cosmocentric mystical culture. The uniqueness of Pasemah visual arts is, actually, potential that must be excavated and prolif- erated as learning for citizens and, thus, inspire community surroundings in particular and Nusantara societies in general.
Â
Keywords: Pasemah, sculpture, megalithic, point, orientation
Â
Â
Â
Â
Â
ABSTRAK
Â
Bukit Barisan bagian selatan Sumatra, tepatnya di Lahat dan Pagaralam, Sumatra Selatan, ditemukan peninggalan artefak-artefak megalitik. Secara kuantitatif memperlihatkan bahwa jumlah artefak berwujud karya seni rupa (visual) lebih banyak, terutama yang berbentuk pa- tung selain lukisan, relief, dan sebagainya. Kajian atas hasil survei dan studi literatur membuk- tikan bahwa seperti karya visual Pasemah itu memang tidak ditemukan di kawasan lain yang sezaman. Satu kekhasannya adalah Arah Hadap dan Orientasi patung yang tidak mengacu ke- pada arah mata angin, tetapi kepada objek alam di sekitarnya. Karya-karya visual Pasemah itu tidak pernah lepas dari konsep ekosentris yang menjadi konsep mendasar dan selaras dengan pemujaan arwah leluhur dalam peradaban mistis yang kosmosentris. Keunikan karya visual Pasemah sesungguhnya merupakan potensi yang harus digali dan ditumbuhkembangkan se- bagai pembelajaran bagi anak bangsa, sehingga dapat menginspirasi masyarakat sekitar khu- susnya maupun masyarakat Nusantara umumnya.
Â
Kata kunci: Pasemah, patung, megalitik, arah, orientasi
References
A. Erwan Suryanegara
“Artefak Purba dari Pasemah: Anali- sa Ungkap Rupa Patung Megalitik di Pasemah.†Tesis Program Studi
Magister Seni Rupa. Bandung: In-
stitut Teknologi Bandung
Ayu kusumawati dan Haris Sukendar
Pustaka Wisata Budaya Megalitik Bumi Pasemah. Jakarta: Departe- men Pendidikan Nasional
Bagyo Prasetyo dan Dwi Yani Yuniawati
Religi pada Masyarakat Prasejarah di Indonesia. Jakarta: Departemen Kebudayaan dan Pariwisata
Budi Wiyana
Survei Situs-situs Megalitik di Ka- bupaten Lahat Provinsi Sumatra Sela- tan. Palembang: Balai Arkeologi
Hoop, van der A.N.J.Th.A.Th
Megalithic Remains in South-Sumatra.
Netherland: Translated by William Shirlaw, Printed and Published by W.J. Thieme & Cie Zutphen
Imam Suhardiman
Atlas Indonesia dan Dunia. Surabaya: Cetakan ke-7, CV. Indo Prima Sarana
Rachmat Subagya
Agama Asli Indonesia. Jakarta: Pener- bit Sinar Harapan dan Yayasan Cipta Loka Caraka
R. Soekmono
Pengantar Sejarah Kebudayaan Indone- sia. Jakarta: Yayasan Kanisius
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.