SIMBOL NILAI-NILAI KULTURAL RUMAH ADAT KAMPUNG PULO
DOI:
https://doi.org/10.26742/atrat.v7i3.1022Abstrak
Pulo is an indigenous hamlet in West Java Province having its own characteristics that differ it from other indigenous hamlets. It only has seven buildings that consist of six houses and a mosque. All the buildings are rich in cultural symbolic values maintained by its indigenous people so that the number of the buildings are never added or reduced. It uses qualitative approach and descriptive method in order to comprehensively describe the symbolic cultural values of traditional houses in Pulo village, Garut Regency, West Java Province.
Keywords: Symbol, Cultural Values, Traditional House
___________________________________________________________________
Kampung Adat Pulo merupakan salah satu kampung adat di Provinsi Jawa Barat yang memiliki keunikan dan kekhasan tersendiri dan berbeda dengan kampung adat lainnya. Kampung Adat Pulo hanya memiliki 7 bangunan, 6 bangunan rumah dan 1 masjid. Bangunan yang ada di Kampung Adat Pulo sarat dengan simbol nilai kultural yang terus dipertahankan dan dijaga kelestariannya oleh masyarakat kampung adat, sehingga jumlah bangunannya tidak pernah bertambah ataupun berkurang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan secara komprehensif berkenaan dengan simbol nilai-nilai kultural rumah adat di Kampung Pulo Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat.
Kata Kunci: Simbol, Nilai Kultural, Rumah Adat
Referensi
Alamsyah, Suwardi. (2011). Arsitektur Tradisional Rumah Kampung Pulo. Patanjala Vol. 3 No. 1 Maret 2011. Bandung.
Arikunto, Suharsimi. (2003). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
______. (2006). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta Rineka Cipta.
Creswell, John W. (2010). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to jurnal Atrat and Jurusan Seni Rupa STSI Bandung as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Atrat and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in jurnal Atrat are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form JTSiskom]. The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail, scanned document or fax :
Agus Cahyana (Editor-in-Chief)
Editorial Office of Jurnal Atrat
Department of fine art and design. ISBI Bandung
Jl. Buah Batu 212
Email: jurnalatrat@gmail.com