SENI DAN MEDIA MASSA: PENGELOLAAN INFORMASI SENI RUPA DALAM MEDIA BARU
DOI:
https://doi.org/10.26742/atrat.v6i2.693Abstract
The practice of art writing in mass media is one of the important factors in boosting the progress of arts scene. This statement can be seen from the many works of art that can have more aesthetic value after criticism was written in the mass media. This strengthens the position of art writers to continue exploring with their writings in the mass media. In this perspective, management of information into things should be put forward. As an information management institution, it is appropriate that mass media can be a source that indirectly fulfills the need for complete information. But in reality there are a lot of interests behind a mass media company, the art information that is reported is actually selective, political and often ignores the true content of information. Right now, new media can be the most popular option for writer. Everyone can write any information on new media, but the most important is how the writing can be accountable for public.
Keywords: Art Writing, Mass Media, New Media
________________________________________________________________
Praktek menulis seni rupa di media massa adalah salah satu faktor penting dalam mendorong kemajuan seni rupa. Pernyataan ini dapat dilihat dari banyaknya karya seni yang dapat memiliki nilai estetika lebih setelah kritik ditulis di media massa. Ini memperkuat posisi penulis seni untuk terus mengeksplorasi dengan tulisan-tulisan mereka di media massa. Dalam perspektif ini, manajemen informasi menjadi hal-hal harus dikedepankan. Sebagai lembaga manajemen informasi, sudah sepantasnya media massa dapat menjadi sumber yang secara tidak langsung memenuhi kebutuhan akan informasi yang lengkap. Namun dalam kenyataannya ada banyak kepentingan di balik sebuah perusahaan media massa, informasi seni yang dilaporkan sebenarnya selektif, politis dan sering mengabaikan isi informasi yang sebenarnya. Saat ini, media baru bisa menjadi pilihan paling populer untuk penulis. Setiap orang dapat menulis informasi apa pun di media baru, tetapi yang paling penting adalah bagaimana tulisan dapat dipertanggungjawabkan untuk publik.
Kata Kunci: Penulisan Seni, Media Masa, Media Baru
References
Abrar, Ana Nadhya. (2003). Tekonologi Komunikasi, Perspektif Ilmu Komunikasi. Yogyakarta, LESFI.
Baran, Stanley J. & Davis, Dennis K. (2009). Mass Communication Theory. 5th Edition. Boston, USA: Wadsworth Cengage Learning.
Bungin, Burhan. (2007). Penelitian kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya. Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
Cangara, Hafied. (2002). Pengantar Ilmu Komunikasi. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Effendy, Onong Uchjana. (2000). Psikologi Komunikasi. PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Foust, James C. (2005). Online Journalism: Principles and Practices of News for The Web. Holcomb Hathaway Publishers, Arizona, United States.
Griffin. (2003). A First Look at Communication Theory. London: McGraw-Hill.
Liliweri, Alo. (2001). Memahami Peran Komunikasi Massa dalam Masyarakat. PT. Citra Aditya Bakti, Bandung.
McLuhan, Marshall. (1995). Essential McLuhan. New York Bassic Books, United States.
Moleong, Lexy. (2007). Metode Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Nurudin. (2007). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: Indonesia, Rajawali Pers.
Romli, A.S. (2008). Kamus Jurnalistik. Simbiosa, Bandung.
Sugiyono. (2005). Memahami Penelitian Kualitatif. Alfabeta, Bandung.
Werner J. Severin, James W. Tankard. (2007). Teori Komunikasi-Sejarah, Metode dan Terapan di Dalam Media Massa. Kencana Perenada Media Group, Jakarta.
TN. (2004). Visual Arts, #1. PT. Media Visual Arts, Jakarta.
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to jurnal Atrat and Jurusan Seni Rupa STSI Bandung as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Atrat and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in jurnal Atrat are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form JTSiskom]. The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail, scanned document or fax :
Agus Cahyana (Editor-in-Chief)
Editorial Office of Jurnal Atrat
Department of fine art and design. ISBI Bandung
Jl. Buah Batu 212
Email: jurnalatrat@gmail.com