PENERAPAN KONSEP SYAR’I MODERN PADA DESAIN BUSANA PENGANTIN MUSLIMAH
DOI:
https://doi.org/10.26742/atrat.v6i3.593Abstract
Based on Indonesia Trend Forecasting 2017 - 2018 compiled by BEKRAF, modern sharia-compliant concept is a category of Moslem fashion currently made due to today’s market condition. It is a fashion style complying with sharia law but adding aethetic elements in its design. However, as the era and information technology advance, inappropriate trends for Moslem fashion appear. In this modern era, Moslem women tend to follow trend and style that contradict Islamic rules, for example in their daily and also bridal fashion style. Therefore, sharia-compliant designs for Moslem wedding dresses are needed. This study yields alternative designs for Moslem wedding dresses that conform to Islamic rules and suit the fashion trends.
Keywords: Sharia, Modern, Wedding Dress, Moslem, Style
________________________________________________________________
Berdasarkan Indonesia Trend Forecasting 2017-2018 yang disusun oleh BEKRAF, konsepsi syar’i modern merupakan salah satu pembagian gaya busana muslim yang dibuat berdasarkan kondisi pasar yang ada saat ini. Syar’i modern ini merupakan gaya busana yang tetap sesuai syari’at namun menambahkan unsur estetika pada desainnya. Namun demikian, adanya perkembangan zaman dan teknologi informasi membuat tren yang tidak sesuai untuk muslimah mulai bermunculan. Pada era modern ini, Muslimah cenderung mengikuti tren dan style yang berseberangan dengan kaidah Islam. Tidak hanya dalam busana keseharian namun juga dalam busana pengantin. Banyak desain busana pengantin muslimah yang terkesan belum sesuai dengan kaidah islam. Oleh karena itu, desain busana pengantin muslimah yang menerapkan konsepsi syar’i modern namun tetap tidak menghilangkan nilai fungsi dan estetika dirasa perlu alternatif rancangan busana pengantin muslimah yang disesuaikan dengan kaidah islam serta perkembangan tren yang sedang digemari saat ini.
Kata Kunci: Syar’i, Modern, Busana Pengantin, Muslimah, Gaya
References
Dewi, Mayang Tresna. (2018). Perancangan Busana Pengantin Muslimah Berkonsep Syar’i Modern. Bandung: Universitas Telkom.
Hatta, Ahmad. (2015). Bimbingan Islam untuk Hidup Muslimah. Jakarta: Magfirah Pustaka. ISBN: 978-979-25262-9-5
Indonesia Trend Forecasting. (2017). Modest Fashion Trend Forecasting 2017-18. Jakarta : BEKRAF.
Kamal, Abu Malik. (2016). Fiqh Sunnah Lin Nissa. Depok: Pustaka Khazanah Fawa’id. ISBN: 978-602-73059-4-6.
Kemala Sari, Intan. (2015). Tren Busana Pengantin Syar’i: Mulai Tren di 2014, Baju Pengantin Syar’i Kini Semakin Dilirik Hijabers. Diakses pada www.detik.com (03 Maret 2018 pukul 09:19).
Murtopo, Bahrun Ali. (2017). Etika Berpakaian dalam Islam: Tinjauan Busana Wanita Sesuai Ketentuan Islam. Tajdid: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan Vol. 1 No. 2 IAINU Kebumen. ISSN: 2549-8983.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to jurnal Atrat and Jurusan Seni Rupa STSI Bandung as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Atrat and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in jurnal Atrat are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form JTSiskom]. The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail, scanned document or fax :
Agus Cahyana (Editor-in-Chief)
Editorial Office of Jurnal Atrat
Department of fine art and design. ISBI Bandung
Jl. Buah Batu 212
Email: jurnalatrat@gmail.com